Manfaat Daun Afrika Untuk Diabetes, Asam Urat dan Darah Tinggi

Siapa tak kenal dengan tanaman bernama daun Afrika? Pasti sudah tahu semua, kan? Atau setidaknya meski belum tahu namanya tapi sudah pernah melihat wujudnya, sebab daun Afrika memang sedang populer. Tumbuhan ini dipercaya memiliki keampuhan menyembuhkan berbagai jenis penyakit, diantaranya adalah penyakit diabetes, ginjal, dan bisa juga dipakai untuk kosmetik kecantikan.
Tanaman daun Afrika sangat mudah kita jumpai, karena meski tumbuhan ini berasal dari Afrika, tetapi ternyata cocok juga ditanam disini, serta mudah sekali cara perbanyakannya, karena hanya dengan stek batang saja tanaman ini bisa tumbuh subur.




Nama latin atau nama ilmiah daun afrika adalah Vernonia amygdalina, merupakan tanaman dari keluarga Daisy/Astereacea. Daun Afrika sering juga disebut daun afrika selatan memiliki rasa yang pahit makanya diberi nama Bitter Leaf, yang artinya daun pahit. Di negara asalnya, daun tumbuhan ini sering digunakan sebagai obat sakit perut, desentri dan demam malaria. Di Nigeria, ranting dan batang tanaman ini dipakai sebagai stik, semacam siwak, potongan kayu yang digunakan untuk menggosok-gosok gigi supaya kuat, bersih dan sehat. Sementara di Indonesia tanaman ini lebih dikenal untuk mengatasai penyakit diabetes.


Manfaat Daun Afrika Untuk Mengobati Diabetes

Diabetes adalah penyakit yang tidak bsia disembuhkan karena sampai saat ini belum ada terapi atau obat yang bisa menyembuhkannya secara total. Diabetes memang bukan penyakit yang mematikan, tetapi yang dikhawatirkan adalah dampak komplikasinya, yakni timbulnya penyakit-penyakit lain yang bisa berakibat fatal, seperti gagal jantung, gagal ginjal, stroke, dan lain-lain. Pengobatan penyakit diabetes adalah seumur hidup, karena obat-obatan hanya berfungsi untuk mengontrol gula darah saja, tetapi tidak menghilangkan sumber penyakit. Maka dari itu, penggunaan tanaman herbal sebagai pengganti fungsi obat medis adalah solusi tepat bagi penderita penyakit diabetes. Salah satu tanaman obat yang sudah dipercaya turun temurun bisa membantu mengatasi tingginya kadar gula darah adalah Daun Afrika. Melalui sebuah penelitian, tanaman ini mengandung terpenoid, alkaloid, tannins, saponins, cardiac glycosides, terpenoids, glycosides, dan Flavonoid. Terpenoid mengurangi glukosa darah melalui aktivitas seperti insulin dan penghambatan glukoneogenesis dan glikogenolisis
Dari sebuah penelitian dilaboratorium diketahui, tanin yang diekstrasi dari bermacam tanaman menunjukkan aktivitas menghambat enzim amilase dan enzim glukosidase, sehingga mengurangi transportasi glukosa melalui epitel usus. Begitu juga dengan Flavonoid dan alkaloid juga bisa berperan aktiv menghambat glukosa. Senyawa-senyawa aktif yang terkandung didalam daun afrika terbukti efek aditif yang luar biasa dalam mengurangi glukosa darah.


Daun Afrika Untuk Asam Urat

Manfaat lain dari daun afrika selain bisa membantu pengobatan diabetes adalah bisa digunakan juga untuk menyembuhkan penyakit asam urat. Asam urat adalah penyakit sakit sendi yang disebabkan menumpuknya purin di otot persendian, yang menimbulkan rasa sakit. Rasa sakit itu diakibatkan oleh purin yang terlalu lama mengendap berubah menjadi batuan kecil/kristal dan inilah yang menyebabkan rasa sakit pada persendian.
Banyak testimoni penderita asam urat yang telah menjalani pengobatan medis, namun asam urat tak kunjung sembuh, obat-obatan yang diminum hanya menghentikan rasa sakit sementara saja. Sementara ada beberapa testimoni yang mengatakan setelah mereka rutin mengkonsumsi daun afrika, asam urat bisa sembuh total.


Daun Afrika Untuk Mengobati Penyakit Darah Tinggi

Selain ampuh untuk mengatasi penyakit diabetes, asam urat, daun afrika juga bisa untuk mengobati penyakit darah tinggi atau hipertensi/hipertensi arteri. Penyakit ini disebabkan oleh meningkatnya tekanan darah di arteri, yang menyebabkan kerja jantung menjadi lebih keras dari biasanya dalam menjalankan fungsi mengedarkan melalui pembuluh darah.
Di Afrika daun ini sudah diteliti oleh beberapa ahli dan hasilnya sangat mengagumkan, zat-zat yang terkandung didalam ekstrak daun afrika mampu memberi efek relaksasi pada otot dan pembuluh darah. Asetilkolin dan antihistimanie diduga yang memiliki peran memperngaruhi otot halus membuat reaksi vasodilatasi pada tubuh.


Cara Minum/Mengolah Daun Afrika

Dikunyah langsung
Untuk penderita diabetes maupun asam urat, daun afrika bisa langsung dikonsumsi, dengan cara dikunyah 3-4 lembar daun afrika segar, cuci dulu sampai bersih, baru kemudian dikunyah didalam mulut, dan airnya diminum, ampasnya dibuang. Ini adalah cara paling mudah dan sederhana minum daun afrika.

Dibikin Teh
Untuk membuat teh daun afrika selatan ini, caranya sangat mudah, ambil daun afrika, beberapa lembar, cuci bersih, jemur hingga kering, daun afrika siap diseduh sebagai teh. Untuk membuat tehnya juga cukup mudah, ambil 5 lembar daun Afrika, masukkan kedalam poci lalu seduh dengan air panas.

Dibikin Ekstrak

Ekstrak daun Afrika bisa dibuat dengan cara mengeringkan daunnya kemudian ditumbuk, sampai lembut, dan simpan dalam toples. Jika ingin mengkonsumsinya, ambil 1 sdt ekstrak daun afrika, seduh dengan air panas, lalu minum air beserta ampasnya.

Direbus

Ini juga termasuk cara mengolah daun afrika yang mudah, tinggal ambil daunm afrika segar 3 atau 6 lembar, cuci bersih lalu rebus kedalam 2 gelas air, diamkan selama 5-10 menit hingga air mendidih dan sekira air rebusan tersisa 1 gelas. Minum air rebusan daun afrika 2 atau 3x sehari, pagi, sore, dan malam.